ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE
Puluhan Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sipil (Amsip) Pandeglang menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Pandeglang, Halaman Sekretariat Pandeglang, dan depan Gerbang Mapolres pandeglang.
Aksi unjuk ras dilakukan terkait adanya dugaan beredarnya pupuk palsu bersubsidi serta Harga jual pupuk yang melebihi harga eceran tertinggi (HET) di Kabupaten Pandeglang.
Ketua Aliansi Masyarakat Sipil Pandeglang, Agus Hidayat saat melakukan orasinya menyampaikan Apakah kita harus membiarkan sektor pertanian di Pandeglang saat ini mengalami kesulitan.
“Para petani sekarang sedang susah, dengan harga pupuk yang dijual melebihi harga eceran tertinggi dan kualitas pupuk yang buruk,” ungkapnya. Kamis (2/11/2023).
Lanjut Agus menilai Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) serta Dinas Koperasi UMKM Perindutrian dan Perdagangan (Diskoperindag) telah gagal melakukan tugasnya sebagai tim kontrol.
“Makanya hari ini, dari segi pengawasan ataupun kontrol dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang ini tidak bisa dianggap wajar. Jadi saya meminta kepada Bupati Pandeglang untuk memberhentikan Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas perdagangan, dan sekretaris Daerah,” ungkapnya.
Selain itu, masa aksipun menuntut Aparat Penegak Hukum untuk segera mengusut tuntas dugaan pupuk palsu yang beredar, serta menindak tegas oknum yang bermain dalam HET. Tangkap oknum yang mengkebiri hak-hak petani. Perbaiki kualitas pupuk yang beredar di Petani, dan juga segera perbaiki harga pupuk sesuai anjuran Pemerintah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian saat hendak dikonfirmasi melalui aplikasi Whatsapp belum menjawab sampai berita ini diturunkan.
