Gubernur Banten, Andra Soni, secara resmi membuka acara Pelatihan Kepemimpinan Administrator angkatan X dan XI dilingkungan Provinsi Banten tahun 2025, yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Banten. Acara ini berlangsung di Aula BPSDM Banten dan dihadiri oleh puluhan pejabat eselon III dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Banten.
Dalam sambutannya, Gubernur Banten menekankan pentingnya penguatan kapasitas kepemimpinan di tingkat administrator untuk mewujudkan birokrasi yang profesional, akuntabel, dan melayani. Ia menyatakan bahwa pelatihan ini bukan hanya sekadar kewajiban struktural, melainkan bagian dari upaya peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan.
“ Semoga PKA tahun 2025 ini bisa menjadikan kepemimpinan taktikal bagi pejabat struktural sebagai pejabat administrator memiliki kemampuan tinggi dalam menjabarkan visi dan misi institusi kedalam program kerja, ” ujar Gubernur dalam pidatonya.
” Kepemimpinan taktikal merupakan kemampuan yang harus dimiliki oleh seorang pejabat administrator atau eselon lll, dalam merumuskan dan menetapkan program atau kegiatan serta menjadi jembatan antara level strategis dan taktis,” sambung Gubernur.
Pelatihan Kepemimpinan Administrator ini dirancang untuk membekali para peserta dengan kompetensi manajerial dan teknis yang diperlukan dalam mengelola unit kerja secara efektif. Kegiatan ini akan berlangsung selama 2 bulan dengan metode blended learning yang menggabungkan pembelajaran tatap muka dan daring.
” Pejabat struktural eselon 3 memiliki peran yang menentukan dalam menangani isu strategis yang memerlukan penanganan lintas lembaga atau wilayah, oleh karna itu saya berharap seluruh pejabat administrator dapat meningkatkan kinerja dan kontribusi masing-masing sub unit kerja dalam mencapai berbagai indikator pembangunan daerah yang tertuang dalam RPJMD 2025-2029, ” tandasnya.
Sementara Kepala BPSDMD Provinsi Banten, Untung Saritomo dalam laporannya, menyampaikan bahwa tujuan pelatihan ini dalam rangka meningkatkan kompetensi managerial eselon lll. Sebab PKA ini diperuntukan bagi eselon lll atau pejabat administrator atau eselon 4 yang mempunyai potensi untuk dipromosikan ke eselon lll.
” Peserta pelatihan yang akan berlangsung selama 105 hari ini berjumlah 80 orang dari dua angkatan dan berasal dari lingkungan pemerintahan provinsi, kabupaten dan kota, ” pungkasnya.
Ke 80 orang tersebut yakni dari pegawai provinsi Banten sebanyak 12 orang , dan sisanya berasal dari Kabupaten Serang, Kota Serang, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kota Cilegon, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.
“Minus kabupaten tangerang, karena mereka tidak menganggarkan untuk PKA ini, ” katanya.
” Yang dinyatakan tidak lulus nanti akan diberi kesempatan untuk memperbaiki dan diberi waktu selama satu bulan, ” tambahnya.
Dengan dibukanya secara resmi pelatihan ini, diharapkan para peserta mampu menjadi agen perubahan di unit kerjanya masing-masing dan mendukung visi Banten yang maju, mandiri, dan sejahtera.