ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE
DPC Partai Demokrat Pandeglang, diketahui absen atau tidak hadir dalam deklarasi koalisi Partai pengusung Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang, Raden Dewi Setiani dan Iing Andri Supriadi, pada Rabu, 7 Agustus 2024 kemarin.
Padahal diketahui sebelumnya, ada dua kader Demokrat yang diberikan Surat Tugas atau mandat untuk melakukan konsolidasi dengan Parpol lain, kedua kader tersebut yaitu Iing Andri Supriadi dan Yoyon Sujana.
Ketua DPC Partai Demokrat Pandeglang, Fuhaira Amin mengatakan, jika sampai dengan saat ini partai yang digawangi oleh Agus Harimurti Yudhoyono belum menentukan sikap atau memberikan keputusan kepada siapa rekomendasi akan diberikan.
“Ya fatsun, apapun keputusannya dari DPP kita harus mengikuti, meski DPP menunjuk yang lain kami harus mengikuti,” ungkap Fuhaira Amin, Ketua DPC Demokrat Pandeglang, saat ditemui di ruang rapat paripurna DPRD Pandeglang, Kamis (8/8/2024).
Dikatakannya, saat ini yang dibahas di DPP itu ada tiga nama, duan diantaranya kader internal Demokrat dan satu lagi Fitron Nur Ikhsan yang juga jadi pembahasan di DPP.
“Ya memang untuk Pilkada Pandeglang ini tinggal Demokrat yang belum menentukan sikap. Kita masih nunggu, karena ada tiga nama yang digodog dan dibahas di DPP,” katanya.
Pihaknya bersama jajaran DPC Demokrat Pandeglang saat ini masih menunggu. Karena keputusan mutlak itu ada di DPP, meski ada beberapa nama yang diusulkan dari DPC, namun tetap keputusan adanya di DPP.
“Jadi kami pun harus hati-hati dalam melangkah. Karena khawatir apa yang diusulkan DPC atau DPD berbeda dengan keputusan DPP,” ujarnya.
“Kita masih nunggu, mudah-mudahan sebelum tanggal 20 bulan ini sudah ada keputusan dari DPP. Dan siapapun yang ditentukan DPP tentu kami fatsun,” sambungnya.
Saat ditanya apakah sekarang ini sudah ada bocoran kapan rekomendasi Demokrat akan diputuskan kepada salah satu bakal calon. Fuhaira mengaku, belum ada, karena kata dia, masih alot. Karena ketiga nama bakal calon Pilkada Pandeglang yang sedang digodog itu dianggapnya semua bagus.
“Makanya perlu pendalaman-pendalaman, apa saja puls-minus nya ketiga nama itu, apalagi kepada hal positif bagi partai. Namun saya meyakini, DPP sangat cermat dalam menentukan dukungan,” tuturnya.
Saat ditanya lagi apakah sikap Demokrat hanya untuk Pilkada Pandeglang yang belum memutuskan dukungan terhadap bakal calon atau masih ada Kabupaten/Kota lain di Banten ini. Sementara untuk Pilgub Banten sendiri sudah ambil sikap. Fuhaira mengaku, kalau untuk Pilgub Banten mungkin data yang masuk hanya satu atau dua, sehingga lebih mudah.
“Tapi untuk Pilkada Pandeglang, saya sampaikan tadi nama-nama yang digodog dan jadi pembahasan hebat-hebat semua,” bebernya.
Namun tambah Fuharian, ada tahapan-tahapan dalam memberikan rekomendasi tersebut kepada bakal calon yang diusung Demokrat. Apalagi sekarang ini dengan kesibukan Ketum Demokrat sebagai Mentri, sehingga harus membagi waktu.
“Beberapa hari kemarin ada 60 Kabupaten/Kota penyerahan rekomendasi. Dan informasinya hari ini (Kamis-red) juga ada penyerahan rekomendasi, kalau di Banten ada dua kalau tidak salah Serang dan Lebak,” tambahnya.
