ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE
Kemunculan sekelompok lumba-lumba di perairan sekitar Taman Nasional Ujung Kulon mengundang decak kagum para pengunjung, mengingat populasi lumba-lumba di kawasan tersebut jarang terlihat.
Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Ardi Andono mengatakan, Taman Nasional Ujung Kulon, yang dikenal sebagai salah satu kawasan pelestarian alam yang penting di Indonesia, memiliki ekosistem laut yang kaya dan masih terjaga kelestariannya.
“Kawasan ini menjadi rumah bagi berbagai spesies laut, termasuk terumbu karang yang indah dan beragam ikan. Namun, kemunculan lumba-lumba di permukaan air ini menjadi momen spesial yang dinantikan oleh wisatawan,”kata Ardi kepada awak media, Senin (3/3/2025).
Dikatakan Ardi, beberapa pengunjung yang beruntung dapat menyaksikan lumba-lumba tersebut melompat-lompat dan bergerak lincah di permukaan air, sebuah pemandangan yang menggembirakan dan jarang ditemukan. Menurutnya, kehadiran lumba-lumba di kawasan tersebut semakin memperkaya daya tarik wisata alam yang sudah terkenal dengan keindahan alamnya.
“Fenomena ini menunjukkan bahwa ekosistem laut di Taman Nasional Ujung Kulon masih sehat dan mendukung kehidupan berbagai spesies laut, termasuk lumba-lumba,”ungkapnya.
Lebih lanjut Ardi berharap keberadaan lumba-lumba ini dapat menjadi bukti penting untuk meningkatkan upaya konservasi dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.
“Kemunculan lumba-lumba ini bisa menjadi indikasi positif tentang kondisi ekosistem laut di sekitar Taman Nasional Ujung Kulon,”harapnya.
