ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE
Tak lagi menjabat sebagai Kepala Daerah Kabupaten Lebak karena telah resmi menjadi Daftar Calon Tetap (DCT) pada, Jumat, (3/11/2023). Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi sampaikan pesan, kepada Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Masyarakat sipil yang mengiringnya kembali ke rumahnya masing-masing.
Iti Octavia Jayabaya mengatakan, untuk kekosongan kursi kepala daerah Kabupaten Lebak, akan dilanjutkan oleh Pj Bupati yang telah ditunjuk oleh pemerintah pusat yakni pejabat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Iwan Kurniawan.
“Kami tidak akan pernah ke mana-mana karena kami adalah warga Lebak yang segenap mencintai dengan kemampuan dan hati kami,” kata Iti dalam sambutannya.
Ia mengungkapkan, dedikasinya selama dua periode memimpin roda pemerintahan Lebak tidak sebanding dengan pengabdian para ASN. Namun demikian, apa yang dilakukannya selama menjabat bisa memberikan atau motivasi yang baik.
“Enggak ada apa-apanya dibanding bapak ibu bersama-sama membangun Lebak. Mulai dari TKS yang kadang tidak dianggap, menjadi honorer sampai Allah menakdirkan menjadi ASN,” ujarnya.
Sementara itu, Ade Sumardi meminta, kepada para ASN untuk berkomitmen melayani rakyat. Ia meyakini pengabdian ASN Lebak teruji meski insentifnya terbilang kecil jika dibandingkan dengan daerah lain.
“Kita ini mengabdi kepada rakyat berarti kita adalah kacungnya rakyat, pelayannya rakyat,” pesan Ade.
Perlu diketahui, Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi mengakhiri jabatan sebagai bupati dan wakil bupati Lebak hari ini. Keduanya pamit sebelum masa jabatannya habis diawal tahun 2024 lantaran mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Sesuai aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) di tetap nya daftar pemilih tetap (DCT) keduanya harus mengundurkan diri. Tepatnya hari ini Jumat 3 November 2023 pagi DCT di plenokan artinya keduanya sudah tak lagi menjabat kepala daerah Kabupaten Lebak.
