Pemerintah Kabupaten Pandeglang pada juli 2023 lalu, secara resmi mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak tingkat madya dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.
Namun, predikat itu seolah kontraduktif dengan keadaan fasilitas umum atau ruang bermain yang berada di Alun-alun Pandeglang yang dianggap masyarakat tidak ramah anak, bahkan masuk kategori membahayakan.
Berdasarkan pantauan dilokasi, ruang bermain yang berlokasi di Alun-alun Pandeglang tidak terawat, bahkan arena bermain gratis seperti ayunan dan sebagian permainan lainya sudah mengalami kerusakan dan berkarat.
“Kondisinya warna cat dan beberapa sarana alat permainannya sudah mulai memudar serta sudah tidak berfungsi dengan baik,” kata Emi warga di Kampung Tapos Desa Mandalasari Kecamatan Mandalawangi kepada wartawan, Selasa 5 September 2023.
Menurut Emi, tempat hiburan gratis satu-satunya milik Pemerintah Kabupaten Pandeglang ini, sebetulnya sudah lengkap. Namun, terlihat tidak ada perawatan.
“Jika fasilitasnya mendukung. Tentu, jadi tempat hiburan anak yang gratis dan saya yakin masyarakat di Pandeglang senang,” ungkapnya.
Emi menjelaskan bahwa kedatangannya ke Ruang Bermain Ramah Anak ini, tidak sengaja ia lakukan.
“Tujuan saya kesini sebetulnya, ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil. Sehubungan, melihat taman anak. Kebetulan, saya membawa anak dan menunggu proses penerbitan KTP-E nya disini,” ujarnya.
Iya berharap, dinas terkait segera memperbaiki kekurangan-kekurangan di taman anak gratis ini. “Jika kondisinya menarik. Otomatis, banyak yang melakukan swafoto dan mengabadikannya setiap momen kebahagiaan pengunjung bersama buah hatinya di tempat tersebut,” ungkapnya.